Manfaat tanaman Mahkota Dewa yang belum jarang diketahui

Pernahkah Anda melihat tanaman mahkota dewa??
Di wilayah Jawa, tanaman mahkota dewa (Phaleria macrocarpa) sejak dahulu kala biasa ditanam dipekarangan keraton, banyak masyarakat yang belum memiliki tanaman ini karena sangat istimewa.
Tanaman mahkota dewa merupakan tanaman obat-obatan yang memiliki bentuk buah berwarna hijau saat mentah dan merah saat sudah matang. Bagian dari tanaman mahkota dewa yang sering dimanfaatkan ialah buah, daun, serta bijinya.
Manfaat kesehatan yang dimiliki tanaman mahkota dewa adalah perannya sebagai antitumor/antikanker, antibodi, analgetik, antiradang, antipiretik, dan hiperurinesia atau anti asam urat yang sangat bagus untuk menyembuhkan penyakit secara alami.
Pengalaman masyarakat yang telah memanfaatkan mahkota dewa dirasakan oleh pasien kanker, diabetes, penyakit liver, hipertensi, disentri, rematik, encok, kolesterol tinggi, sampai ke penyakit-penyakit yang lebih ringan misalnya jerawatan, gatal-gatal, bisul, serta gigitan serangga. Di wilayah Maluku, biji mahkota dewa biasa dikeringkan dan disangrai untuk kemudian diseduh sebagai obat asam urat tetapi jangan makan biji mahkota dewa karena dapat beracun bila sering konsumsi biji mahkota dewa dalam jangka waktu lama bisa memicu kerusakan organ tubuh.
Mahkota dewa berperan sebagai sintosinon atau oksitosin yang memacu kinerja otot rahim sehingga dipercaya bisa melancarkan proses persalinan. Akan tetapi, pada masa kehamilan muda tidak dianjurkan sebab efek pemacu tersebut dikhawatirkan malah menyebabkan keguguran, semoga tidak disalah gunakan. aminn
Apa itu kandungan tanama  Mahkota Dewa? pada penasaran ya hehe. Berikut inilah kandungan tanaman mahkota dewa:
Daun mahkota dewa mengandung antihistamin, saponin, polifenol, dan alkaloid. Kulit buah mahkota dewa mengandung flavonoid, saponin, dan alkaloid. Sedangkan buah mahkota dewa mengandung flavonoid, tanin, alkanoid, fenol, saponin, lignan, sterol, dan minyak atsiri. Kandungan senyawa flavonoid, polifenol, alkaloid, saponin, minyak atsiri, serta tanin diketahui banyak manfaatnya bagi kesehatan tubuh maupun dalam membantu pengobatan penyakit tertentu.
Alkaloid bermanfaat untuk memacu kinerja otot rahim sehingga diyakini mampu melancarkan haid serta proses persalinan. Polifenol yang merupakan golongan senyawa sisquiterpen dapat memperbaiki kerusakan pada dinding pembuluh darah akibat tekanan darah tinggi, kolseterol, maupun penyakit lain. Flavonoid merupakan antioksidan alami penangkal radikal bebas yang sanggup memerangi sel-sel kanker. Wow perang, hebat ya kandungan mahkota dewa hehe.

Proses pengolahan mahkota dewa:
1. Daunnya dapat diolah menjadi teh dengan menjemurnya atau langsung direbus
2. Kulit buah dan dagingnya di keringkan sebelum dikonsumsi untuk menghilangkan bakteri dan kandungan airnya, setelah kering bisa di sedu atau direbus sampai air rebusan berubah warna.
3. Batang dan akar bisa buat campuran rebusan mahkota dewa.
Bila mengkonsumsi mengalami gejala negatif efek samping segera hentikan pemakaian dan berkonsultasi ke dokter, kemungkinan Anda tidak cocok kerja di laut, hehe
Tetimakasih itulah manfaat dan khasiat mahkota dewa untuk kesehatan. Semoga kita selalu diberikan kesehatan dengan rajin mengkonsumsi obat alami. Salam sehat

Comments